RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Interaksi antar Makhluk Hidup dan Lingkungan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
                  Satuan Pendidikan      : Mts AN-Nur 2 Malangbong
                  Mata Pelajaran            : BIOLOGI
                  Kelas / Semester          : VII/ Semester II
                  Submateri Pokok         : Interaksi antar Makhluk Hidup dan Lingkungan
                   Alokasi Waktu            : 30 menit
A.    Kompetensi Dasar dan Indikator
1.1  Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik dan kimiawi, kehidupan dalam ekosistem, dan peranan manusia dalam lingkungan serta mewujudkannya dalam pengamalan ajaran agama yang dianutnya.
Indikator:
1.1.1        Berdoa sebelum memulai pembelajaran.
1.1.2        Memberi salam sebelum dan sesudah belajar.
1.1.3        Menjalankan ibadah  tepat waktu.
1.1.4        Selalu menjaga kebersihan lingkungan sekitar, baik lingkungan tempat tinggal, lingkungan sekolah, maupun lingkungan masyarakat dan terutama menjaga diri sendiri.
1.1.5        Memperlihatkan kekaguman dan rasa syukur terhadap ciptaan Tuhan mengenai interaksi antar makhluk hidup dengan lingkungannya, sehingga sesama makhluk hidup dapat saling membantu satu sama lain.
1.1.6        Memperlihatkan rasa syukur terhadap Tuhan dengan selalu menjaga alam dan menjaga hubungan baik dengan makhluk lainnya.
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan dan berdiskusi.
Indikator:
2.1.1 Kemampuan untuk bekerja sama dalam kelompok.
2.1.2 Menghargai argument atau pendapat orang lain.
2.1.3 Menyajikan data yang diperoleh dengan benar dan tepat.
2.1.4 Melaporkan hasil analisis data secara bertanggung jawab, teliti, jujur dan disiplin.
3.8 Mendeskripsikan interaksi antar makhluk hidup dan lingkungannya.
Indikator:
3.8.1 Menjelaskan mengenai aliran energy dalam ekosistem yaitu rantai makanan dan jaring-jaring makanan.
3.8.2 Menjelaskan mengenai pola ekosistem dalam komunitas.

B.     Tujuan Pembelajaran
1.      Peserta didik mampu memahami dan menjelaskan pengertian interaksi.
2.      Peserta didik mampu memahami pola-pola interaksi.

C.     Materi Pembelajaran
Interaksi dalam Ekosistem Membetuk Suatu Pola
1.      Aliran Energi dalam Ekosistem
Aliran energy merupakan perpindahan energy dari satu organisme ke organisme lain melali rantai makanan dan jaring-jaring makanan.
a.       Rantai makanan
Rantai makanan adalah merupakan model bagaimana energi dalam makanan berpindah dari organisme ke organisme yang lain dalam ekosistem. Contohnya seperti padiàtikusàularàelang.
b.      Jaring-jaring Makanan
Jaring-jaring makanan adalah gabungan dari rantairantai makanan yang tumpang tindih dalam ekosistem. Jaring-jaring makanan tidak hanya satu jalur saja, melainkan menunjukan beberapa jalur.

2.      Pola Interaksi
Interaksi menunjukkan suatu cara bagaimana satu organisme mempengaruhi organisme lainnya. Ada tipe interaksi yang saling menguntungkan bagi dua organism yang berinteraksi tersebut. Pada interaksi yang lain, satu organisme mendapat keuntungan dan organisme yang lain tidak mengalami kerugian. Ada pula tipe interaksi lain yang mengakibatkan keuntungan bagi satu organisme dan kerugian bagi organisme yang lain. Komunitas tidak akan terbentuk tanpa interaksi yang berbeda-beda ini.
a.       Simbiosis Mutualisme
Simbiosis mutualisme adalah interaksi antara dua organisme yang hidup dalam suatu komunitas dan dua organisme itu saling tergantung antara satu dengan yang lainnya, karena kedua organisme tersebut saling menguntungkan satu sama lain.
b.      Simbiosis Komensalisme
Interaksi antara dua organisme dalam suatu komunitas, yang satu diuntungkan namun yang satu tidak diuntungkan, tetapi tidak dirugikan.
c.       Simbiosis Parasitisme
Interaksi antara dua organisme dalam suatu komunitas, yang satu diuntungkan namun yang satu dirugikan.

D.    Metode Pembelajaran
Pendekatan     : Keterampilan proses
Model              : Pendekatan Saintifik
Metode            : Ceramah variasi, Kooperatif,  Tanya Jawab, dan Diskusi

E.     Media dan Sumber Pembelajaran
1.      Media
a.       Power point interaktif
2.      Alat
a.       Papan tulis
b.      LCD
c.       Spidol
d.      Buku tulis
3.      Sumber Pembelajaran
a.       Buku paket biologi VII/semester ganjil.
b.                  Internet yang relevanà salah satunya http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR.PEND._LUAR_BIASA/195905081984031-NANA_JUMHANA/FINaLISASI_IPA_PJJ/UNIT_5.pdf

F.      Kegiatan Pembelajaran
1.      Pendahuluan
Memberi salam, mengecek absensi, mengecek kesiapan peserta didik, dan menyiapkan media dan alat yang akan digunakan, menyampaikan KD dan indikator mengenai materi pembelajaran hari ini (alokasi waktu 3 menit). Materi ini disampaikan perkiraan pertemuan ke-2. Apersepsià menanyakan kembali materi yang telah disampaikan sebelumnya.
2.      Inti

No
Pendekatan saintifik
Kegiatan Guru
Kegiatan Siswa
Alokasi waktu
1
Mengamati
Guru menyampaikan sedikit materi mengenai interaksi makhluk hidup dengan lingkungan
Peserta didik mengamati paparan dari guru.
7 menit
2
Menanya
Guru memberi kertas yang berisi kata “point soal dan point jawab” (pada kertas yang terpisah) dan ada kertas yang kosong, bagi peserta didik yang mendapatkan kertas yang berisi kata “point soal” diharapkan membuat sebuah pertanyaan, dan bagi peserta didik yang mendapatkan kata “point jawab” diharapkan dapat menjawab pertanyaan dari peserta didik yang mendapatkan “point soal”
Peserta didik membuat pertanyaan dan jawaban.
3 menit
3
Mencoba
Guru membagi peserta didik dalam dua kelompok besar. Guru meminta peserta didik untuk mendiskusikan kasus yang diberikan mengenai interaksi mahkluk hidup dengan lingkungannya.
Peserta didik mendiskusikan .
5 menit
4
Menalar
Guru meminta peserta didik untuk membuat kesimpulan hasil diskusinya
Peserta didik membuat kesimpulan dari hasil diskusinya
3 menit
5
Mengkomunikasikan
Guru meminta peserta didik untuk menyampaikan kesimpulan hasil diskusinya, guru memberikan tanggapa berupa koreksi, dan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk menanggapi presentasi kelompok lain.
Peserta didik mempresentasikan hasil diskusinya dan memberikan tanggapan kepada kelompok lain.
3 menit
3.      Penutup
Peserta didik ditugaskan untuk menuliskan kesimpulan mengenai materi pembelajaran kali ini, kemudian guru menunjuk salah satu peserta didik untuk menyampaikan kesimpulannya. Kemudian evaluasi, dan selanjutnya member ucapan salam menandakan pembelajaran telah berakhir (6 menit).

G.    Penilaian
1.      Teknik dan bentuk instrument
No
Teknik
Instrumen
1
Pengamatan spiritual
Lembar pengamatan spiritual dan rubrik
2
Pengamatan sikap
Lembar pengamatan sikap dan rubrik
3
Tes (pengetahuan)
Uraian
4
Non tes (keterampilan)
Laporan praktikum

2.      Contoh instrument
a)      Lembar pengamatan spiritual
Pedoman observasi sikap spiritual
Petunjuk :  Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap spiritual peserta didik. Berilah tanda cek (v) pada kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut :
4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan
2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan

Nama Peserta Didik    :
Kelas                           :
Tanggal Pengamatan   :
Materi Pokok              :          
No
Aspek Pengamatan
Skor
Keterangan
1
2
3
4
1
Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu





2
Mengucapkan rasa syukur atas pemberian Tuhan sesuai dengan agamanya masing-masing





3
Memberi salam sebelum dan sesudah memberi pendapat/ tanggapan kepada temannya sesuai dengan agamanya masing-masing





4
Menambahkan rasa keimanan atas keberadaan dan kebesaran Tuhan saat mempelajari pengetahuan





Jumlah skor






b)      Lembar pengamatan sikap
·      Diri sendiri

Nama Peserta Didik          :
Kelas                                 :
Materi Pokok                    :
Tanggal                             :

Petunjuk:
-       Bacalah pernyataan yang ada di dalam kolom dengan teliti
-       Berilah tanda cek (√) sesuai dengan sesuai dengan kondisi dan keadaan  kalian sehari-hari

No
Pernyataan
TP
KD
SR
SL
1
Saya tidak menyontek pada saat ulangan




2
Saya menyalin karya orang lain dengan mencantumkan sumbernya




3
Saya mengembalikan kepada pemiliknya apabila menemukan barang




4
Saya berani mengakui kesalahan




5
Saya tidak melihat jawaban teman saat ujian





Keterangan:
-        SL = (4) Selalu melakukan sesuai pernyataan
-        SR = (3) Sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan
-       KD = (2) Kadang-kadang melakukan dan  sering tidak melakukan
-       TP  = (1) Tidak pernah melakukan

·         Skala Penilaian antar peserta didik sekelompok
Nama Peserta Didik          :
Kelas                                 :
Materi Pokok                    :

Petunjuk:
Isilah kolom sikap dan perilaku dengan cara menuliskan nama teman sekelompok kemudian beri skor 10-100 sesuai kinerja pada kelompoknya.

No
Nama Peserta Didik
Sikap dan Prilaku
Jumlah skor
Kerja sama
Keaktifan
Tanggung jawab
1





2





3





4





5






c)      Penilaian pengetahuan
Indikator
Soal
Kunci Jawaban
Skor
3.8.1 menjelaskan mengenai aliran energy dalam ekosistem yaitu rantai makanan dan jaring-jaring makanan.
1. apa itu interaksi…
a. hubungan timbale balik antara makhluk hidup dengan lingkungannya.
b. komponen abiotik dengan biotic.
c. seluruh aktivitas makhluk hidup.
d. jaring-jaring makanan dan rantai makanan.
20
A
2.Aliran energi dalam suatu ekosistem yang terjadi melalui peristiwa makan dan dimakan , disebut....
a. rantai makanan
b. jaring makanan
c. perpindahan makanan
d. piramida makanan
20
B

3.Interaksi antara lebah yang mengambil
nektar dari bunga, sementara kehadiran
lebah membantu proses polinasi bunga
digolongkan pada simbiosis....
a. komensalisme
b. parasitisme
c. predator
d. mutualisme
20
D

4.Hidup bersama antara dua makhluk
hidup yang tidak dapat dipisahkan,
disebut....
a. interaksi
b. predator
c. simbiosis
d. predasi
20
C

5.Interaksi antara pemangsa dan hewan
yang dimangsa, disebut....
a. predator
b. prei
c. predasi
d. simbiosis
20
A


a)      Penilaian Keterampilan
Format penilaian keterampilan
Petunjuk: penilaian ini dilakukan oleh guru, guru member skor dari mulai 10-100 sesuai dengan aspek yang dinilai
No
Nama Peserta Didik
Aspek yang dinilai
Jumlah skor
Member tanggapan
Mengkomunikasikan
Kerja sama
1





2





3





4





5










Lembar Kerja Siswa
Interaksi antar Makhluk Hidup dengan Lingkungannya
Anggota kelompok:
Kelas                     :
Mata pelajaran       :
KD 3.8 Mendeskripsikan interaksi antar makhluk hidup dan lingkungannya.
A.    Tujuan Diskusi
1.      Peserta didik mampu memahami dan menjelaskan pengertian interaksi.
2.      Peserta didik mampu memahami pola-pola interaksi.

B.     Landasan Teori
Interaksi adalah hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan makhluk hidup yang lain dan dapat terjadi melalui aliran energy yaitu rangkaian peristiwa makan dan dimakan (rantai makanan, jaring-jaring makanan dan piramida makanan), maupun melalui bentuk hidup bersama, yaitu simbiosis.
Aliran energy merupakan perpindahan energy dari satu organisme ke organisme lain melali rantai makanan dan jaring-jaring makanan.
c.       Rantai makanan
Rantai makanan adalah merupakan model bagaimana energi dalam makanan berpindah dari organisme ke organisme yang lain dalam ekosistem. Contohnya seperti padiàtikusàularàelang.
d.      Jaring-jaring Makanan
Jaring-jaring makanan adalah gabungan dari rantairantai makanan yang tumpang tindih dalam ekosistem. Jaring-jaring makanan tidak hanya satu jalur saja, melainkan menunjukan beberapa jalur.
Interaksi menunjukkan suatu cara bagaimana satu organisme mempengaruhi organisme lainnya. Ada tipe interaksi yang saling menguntungkan bagi dua organism yang berinteraksi tersebut. Pada interaksi yang lain, satu organisme mendapat keuntungan dan organisme yang lain tidak mengalami kerugian. Ada pula tipe interaksi lain yang mengakibatkan keuntungan bagi satu organisme dan kerugian bagi organisme yang lain. Komunitas tidak akan terbentuk tanpa interaksi yang berbeda-beda ini.
d.      Simbiosis Mutualisme
Simbiosis mutualisme adalah interaksi antara dua organisme yang hidup dalam suatu komunitas dan dua organisme itu saling tergantung antara satu dengan yang lainnya, karena kedua organisme tersebut saling menguntungkan satu sama lain.
e.       Simbiosis Komensalisme
Interaksi antara dua organisme dalam suatu komunitas, yang satu diuntungkan namun yang satu tidak diuntungkan, tetapi tidak dirugikan.
f.       Simbiosis Parasitisme
Interaksi antara dua organisme dalam suatu komunitas, yang satu diuntungkan namun yang satu dirugikan.

C.     Petunjuk
1.      Peserta didik dibagi menjadi 2 kelompok besar.
2.      Setiap kelompok ditugaskan untuk mendiskusikan pertanyaan yang terdapat pada lembar kerja siswa (diharapkan setiap anggota dalam kelompok ikut berpartisi pasi dalam diskusi).
3.      Setelah selesai berdiskusi, guru menunjuk salah satu anggota dari setiap kelompok untuk menyampaikan hasil diskusinya (untuk anggota kelompok lain harap menyimak apa yang sedang temanya paparkan).
4.      Untuk anggota kelompok lain diberikan kesempatan untuk memberikan tanggapan, baik berupa sanggahan atau setuju.

D.    Pertanyaan Diskusi
1.      Buatlah beberapa rantai makanan yang mungkin dari organisme-organisme yang kamu ketaui. Kemudian susunlah jaring-jaring makanan dari rantai-rantai makanan yang telah kamu susun tersebut.
Jawaban:………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………….
2.      Jelaskan mengapa jika satu komponen ekosistem berubah, maka akan mempengaruhi keseimbangan komponen ekosistem yang lain?
Jawaban:………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………….
3.      Apa yang akan terjadi jika produsen dalam ekosistem punah? Kemukakan alasanmu?
Jawaban:……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………….....
4.      Jelaskan proses simbiosis antara bakteri E. coli pada usus manusia!
Jawaban:………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………….
E.     Kesimpulan
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
F.      Daftar Pustaka
Jumhana. Makhluk Hidup dan Lingkungan. http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR.PEND._LUAR_BIASA/195905081984031-NANA_JUMHANA/FINaLISASI_IPA_PJJ/UNIT_5.pdf. diakses pada 18 September 2015 pukul 20.00 WIB.
.




Jawaban diskusi
1.      Rantai makanan
Padiàbelalangàburung pemakan belalangà ularà elang
Padiàtikusàularàelang
2.      Jika Satu komponen ekosistem berubah maka akan mempengaruhi keseimbangan komponen ekosistem lain karena satu dalam ekosistem ada yang disebut dengan pola interaksi, dimana terjadinya simbiosis baik mutualisme, komensalisme, ataupun parasitisme. Sehingga setiap organism tersebut saling ketergantungan satu sama lain.dan terjadinya aliran energy.
3.      Jika produsen punah dalam ekosistem maka akan terjadi kehidupan yang tidak seimbang, bahkan bisa terjadi kepunahan. Hal ini disebabkan karena produsen merupakan sumber energy utama dalam kehidupan, sehingga para konsumen tidak dapat lagi medapatkan energy dan akan mati.
4.      Bakteri E. coli dapat bersimbiosis mutualisme dengan usus manusia, karena dengan adanya bakteri tersebut di dalam usus dapat membantu dalam proses pencernaan makanan, sedangkan keuntungan bagi bakteri yaitu mendapatkan sumber energy dari manusia.
Pertanyaan
1.      Bagaimana energy cahaya matahari bisa sampai pada konsumen tingkat 3?
2.      Apa itu energy?
3.      Kenapa pada piramida energy, energy yang diserap setiap organism berbeda-beda?

Jawaban
1.      Melalui rantai dan jaring makanan, energy matahari dimanfaatkan oleh produsen untuk membuat makanannya (fotosintesis), kemudian produsen dimakan oleh konsumen tingkat I, kemudian konsumen tingkat I dimakan oleh konsumen tingkat II, selanjutnya konsumen tingkat II dimakan oleh konsumen tingkat III.
2.      Energy merupakan sesuatu yang bisa menghasilkan usaha.
3.      Karena setiap organism tidak menyerap energy 100%, karena sebagian energy yang tidak diserap oleh organism tersebut dirubah kebentuk energy lain.

Kesimpulan
Ilena: interaksi makhluk hidup dengan lingkungannyaà interaksi merupakan hubungan timbale balik antara makhluk hidup dengan lingkungannya melalui aliran energy yaitu melalui rantai dan jaring2 makanan sehingga akan terbentuk piramida energy , dan saling ketergantungan satu sama lain (simbiosis).


Five: menambahkan dari pendapat ilena, simbiosis yang terjadi di alam diantaranya ada simbiosis mutualisme, komensalisme, dan parasitisme.

No comments:

Post a Comment