Konten
Representasi (CORE)
|
|||
Pertimbangan
|
Ide Besar A
|
Ide Besar B
|
Ide Besar C
|
|
Ciri-ciri kelompok jamur dalam hal morfologi, cara memperoleh nutrisi,
dan reproduksi.
|
Pengelompokkan jamur.
|
Manfaat jamur secara ekologis, ekonomis, medis, dan pengembangan iptek.
|
Mengidentifikasi
tujuan pembelajaran bagi siswa dalam pelajaran ini.
|
Dalam hal ini peserta didik harus dapat memahami ciri-ciri jamur
mengelompokkan jamur berdasarkan ciri-ciri secara morfologi
cara jamur memperoleh makanan
cara reproduksi jamur
|
Pada bagian ini peserta didik dapat memahami klsifikasi atau
pengelompokan jamur, berdasarkan struktur tubuh dan cara reproduksinya,
yaitu:
1. Zygomicota
2. Ascomycota
3. Basidiomycota
4. Deuteromycota
|
Memahami manfaat dan peranan jamur dari setiap divisi dalam kelangsungan
hidup dibumi
|
Mengapa
penting bagi siswa untuk mengetahui konten ini?
[Pengetahuan
kurikulum]
|
Dengan memahami ciri-ciri jamur dapat memudahkan untuk pengelompokkan.
Organisme eukariota dengan tubuh berupa talus, dinding sel yang tidak
mengandung selulosa, dan tidak memiliki flagel.
Berdasarkan bentuk tubuh dikelompokkan kedalam kapang (mold) dan khamir (yeast)
Bereproduksi dengan spora mikroskopik
|
Memperkuat dalam memahami konsep siklus hidup (reproduksi) jamur dari
ke empat divisi
1. Zygomicota
spora seksual pada zigospora
2. Ascomycota spora seksual pada akospora
3. Basidiomycota
spora seksual pada basidiospora
|
Memanfaatkan jamur yang menguntungkan
|
Mengidentifikasi
potensi kesulitan siswa dan keterbatasan yang terkait dengan mengajar ide
ini.
[Pengetahuan
siswa sebagai peserta didik]
|
Pemanfaatanmedia pembelajaran yang tepat untuk penyampaian materi
Pengelompokan kedalam kapang (mold)
dan khamir (yeast) berdasarkan
tubuh jamur dan sifat lainnya secara makroskopis dan mikroskopis
Menekankan pemahaman dalam mempelajari repsoduksi jamur, sehingga
dapat di simpan dalam long term
memories
|
Memanfaatkan media dengan konsep materi untuk mengaitkan pengetahuan
awal peserta didik dan pengalaman
Perbedaan struktur tubuh jamur dalam membedakan cara reproduksinya
baik secara aseksual maupun seksual
|
Memudahkan peserta didik untuk memahami peranan jamur dengan mengingat
nama ilmiah
|
Mengidentifikasi
pengetahuan siswa yang mempengaruhi pengajaran ide ini.
[Pengetahuan
siswa sebagai peserta didik]
|
Dalam hal ini pengetahuan awal dan pengalaman pesertadidik sangat
penting dalam mengaitkan hubungan dengan
konsep materi
Menyajikan jamur dan gambar, dimana peserta didik dapat
mempresentasikan bagian-bagian jamur secara makroskopis
|
Membuat hubungan antara konsep dan pengetahuan awal peserta didik
|
Kemampuan mengingat peserta didik dalam menentukan peranan jamur
|
Strategi
pengajaran dan representasi diimplementasikan dan alasan tertentu untuk
menggunakan strategi ini untuk melibatkan para siswa dengan ide ini.
[Pengetahuan
tentang strategi instruksional dan representasi]
|
Menyajikan beberapa contoh jamur dan menampilkan gambar untuk memahami
konsep secara detail dan tepat
|
Menampilkan video tahapan reproduksi sehingga peserta didik dapat
menyimpulkan konsep materi yang dijelaskan
|
Menyajikan tabel beberapa jamur menguntungkan dan merugikan
|
Mengidentifikasi
cara memastikan bahwa konsep siswa diajarkan.
[Pengetahuan
tentang Penilaian]
|
Mempertanyakan peserta didik dengan meminta mereka untuk menjelaskan
pentingnya mengetahui ciri-ciri jamur untuk pengelompokkan
|
Mempertanyakan peserta didik untuk menjelaskan kembali konsep yang
telah dipelajari
|
Peserta didik di harapkan mampu menjelaskan kembali dengan menyebutkan
beberapa contoh peranan jamur.
|
Konten Representasi (CORE) Jamur (Fungi)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment