CoRe (Core Representation) Sistem Reproduski

Konten Representasi (Core)
Pertimbangan
Ide Besar A
Ide Besar B
Ide Besar C

Organ reproduksi pada manusia meliputi organ reproduksi dalam dan organ reproduksi luar
Manusia melakukan reproduksi untuk melestarikan keturunannya melalui suatu sistem yang disebut sistem reproduksi
Sistem reproduksi manusia dapat mengalami gangguan baik disebabkan oleh kelainan maupun penyakit
Mengidentifikasi tujuan pembelajaran bagi siswa dalam pelajaran ini.
Peserta didik harus mengidentifikasi organ reproduksi dalam dan organ reproduksi luar pada pria dan wanita

Organ reproduksi dalam :
Pria : testis, saluran pengeluaran, dan kelenjar asesoris
Wanita : ovarium, oviduk, uterus, vagina

Organ reproduksi luar :
Pria : penis dan skrotum
Wanita : vulva, labium mayor, labium minor, klitoris
Peserta didik harus memahami fungsi tiap organ pada sistem reproduksi.

·         Pada wanita akan menghasilkan sel telur melalui proses oogenesis

·         Pada pria akan menghasilkan sperma melalui proses spermatogenesis
Peserta didik harus mengetahui apa saja kelainan dan penyakit pada sistem reproduksi

·         Kelainan : gangguan menstruasi pada wanita

·         Penyakit :

-          Pria : Hipogonadisme, Kriptorkidisme, Uretritis, dll.

-          Wanita : kanker genitalia, Endometriosis, inveksi vagina

Mengapa penting bagi siswa untuk mengetahui konten ini?
[Pengetahuan kurikulum]
Organ reproduksi dalam dan organ reproduksi luar tidak terpisah satu dengan lainnya, melainkan saling berhubungan.

·         Organ reproduksi dalam
Pria : menghasilkan sperma
Wanita : menghasilkan sel telur

·         Organ reproduksi luar sebagai alat senggama
Dalam oviduk, oosit sekunder yang mengandung ovum dibuahi oleh sel sperma yang disebut fertilisasi atau pembuahan.
Baik pria maupun wanita perlu menjaga kesehatan organ-organ reproduksinya. Kesehatan organ-organ reproduksi perlu diperhatikan agar fertilitas (kesuburan) tetap terjaga sehingga dapat menghasilkan keturunan
Mengidentifikasi potensi kesulitan siswa dan keterbatasan yang terkait dengan mengajar ide ini.
[Pengetahuan siswa sebagai peserta didik]
Menunjukkan secara gamblang gambaran organ-organ reproduksi manusia baik pada pria maupun wanita
·         Membedakan fungsi-fungsi dari tiap organ reproduksi pria maupun wanita

·         Kekeliuran pada sistematika pembentukan sel kelamin

·         Kesalahan membaca grafik siklus menstruasi pada wanita

Memberi pengertian pada peserta didik mengenai bahaya penyakit yang menyerang sistem reproduksi serta pentingnya menjaga kesehatan organ-organ reproduksi
Mengidentifikasi pengetahuan siswa yang mempengaruhi pengajaran ide ini.
[Pengetahuan siswa sebagai peserta didik]
Pentingnya membuat hubungan antara pemahaman peserta didik terhadap kebutuhan konsep reproduksi dalam mata pelajaran Biologi
Studi literasi keterkaitan antara struktur organ reproduksi dengan fungsinya

·         Mempelajari pembentukan sel kelamin. Pembentuka sel sperma pada pria dan pembentukan sel telur pada wanita

·         Mempelajari siklus menstruasi dan ovulasi yang terjadi pada wanita

·         Setelah terjadi pembuahan (bertemunya sel perma dan sel telur), zigot akan diimplantasikan pada endometirum uterus yang disebut gestasi (kehamilan)
Observasi kejadian nyata di sekitar siswa mengenai kelainan dan penyakit pada sistem reproduksi

Observasi upaya apa saja yang dapat mencegah maupun mengobati kelainan dan penyakit pada sistem reproduksi
Strategi pengajaran dan representasi diimplementasikan dan alasan tertentu untuk menggunakan strategi ini untuk melibatkan para siswa dengan ide ini.
[Pengetahuan tentang strategi instruksional dan representasi]
Meninjau struktur organ reproduksi berdasarkan gambar

Meninjau kepentingan mempelajari sistem reproduksi bagi kehidupan tiap peserta didik
Meninjau kepentingan mempelajari kelainan dan penyakit pada sistem reproduksi manusia bagi kelangsungan hidup peserta didik

·         Memahami secara teori upaya mencegah terjadinya kelainan atau penyakit pada sistem reproduksi

Mengidentifikasi cara memastikan bahwa konsep siswa diajarkan.
[Pengetahuan tentang Penilaian]
Mempertanyakan siswa :

Meminta peserta didik menggambarkan organ reproduksi tanpa merasa itu suatu hal yang tabu
Menilai ketepatan peserta didik :

·         Pemahaman peserta didik mengenai keterkaitan struktur organ reproduksi dan fungsinya

·         Pemahaman peserta didik menjelaskan secara urut proses pembentukan sel kelamin pada pria dan wanita

·         Pemahaman peserta didik menjelaskan grafik siklus menstruasi

·         Pemahaman peserta didik menjelaskan fertilisasi, gestasi, persalinan, dan manfaat pemberian ASI
Memastikan peserta didik menerapkan upaya menjaga kesehatan organ reproduksi agar terhindar dari kelainan atau penyakit pada sistem reproduksi

Memastikan peserta didik memeriksakan dan memperhatikan organ-organ reproduksi sejak dini

No comments:

Post a Comment