RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) MEKANISME DIFUSI DAN OSMOSIS

Satuan Pendidikan         : SMA
Mata Pelajaran               : Biologi
Kelas/ Semester               : XI/ I
Materi Pokok                  : Sel
Topik                               :Mekanisme Difusi dan Osmosis
Alokasi Waktu                : 1 x 30 menit
 


A.    Kompetensi Inti (KI)
1.      Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2.      Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsive, fan proaktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3.      Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
4.      Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
B.     Kompetensi Dasar dan Indikator
1.1        Menghayati dan mengamalkan keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang struktur dan fungsi sel, jaringan, organ dan sistem dalam tubuh manusia, dengan cara menjaga serta memeliharanya menurut ajaran agama yang dianutnya.
Indikator:
1.       Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu
2.      Mengucapkan kalimat pujian kepada Tuhan YME atas nikmat dan karunia ciptaan-Nya
3.       Mengungkapakan kekaguman secara lisan maupun tulisan terhadap Tuhan saat melihat kebesaran Tuhan
4.       Merasakan keberadaan dan kebesaran Tuhan saat mempelajari ilmu pengetahuan
5.       Mensyukuri kekayaan alam dengan memanfaatkannya secara benar semaksimal mungkin
6.       Berserah diri (tawakal) kepada Tuhan YME setelah selesai melakukan usaha maksimal (ikhtiar)
2.1        Berperilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; disiplin; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif; dan peduli lingkungan) secara gotong royong, kerjasama, responsif dan proaktif dalam melakukan percobaan dan berdiskusi.
3.2        Membandingkan mekanisme transpor pada membrane (difusi, osmosis, transport aktif, endositosis, dan eksositosis) dari hasil pengamatan. 
Indikator:
1.      Menyebutkan fungsi membran sel sebagai lapisan yang semipermeabel yang memungkinkan terjadinya pertukaran zat
2.      Menjelaskan proses transport molekul melalui membrane dengan proses difusi  berdasarkan gradien konsentrasi
3.      Menjelaskan proses transport molekul melalui membran dengan proses osmosis berdasarkan perpindahan zat pelarutnya
4.      Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan proses difusi dan osmosis
5.      Mengidentifikasi syarat serta akibat dari proses difusi dan osmosis (turgid dan plasmolisis) 
4.6   Melakukan percobaan difusi dan osmosis dengan menggunakan umbi kentang atau batang kangkung atau batang seledri dan mengkaitkannya dengan peristiwa transport trans membrane.
Indikator:
1.      Mengamati proses difusi dengan menggunakan tinta dan air
2.      Mengamati proses osmosis dengan menggunakan batang kangkung
C.    Tujuan
1.      Siswa mampu menyebutkan fungsi membran sel sebagai lapisan yang semipermeabel yang memungkinkan terjadinya pertukaran zat dengan tepat melalui tanya jawab.
2.      Siswa mampu menjelaskan proses transport molekul melalui membran difusi berdasarkan gradient konsentrasi secara sistematis dari pengamatan yang dilakukan
3.      Siswa mampu menjelaskan proses transport molekul melalui membran osmosis berdasarkan perpindahan zat pelarutnya secara sistematis dari pengamatan yang dilakukan
4.      Siswa mampu mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan proses difusi dan osmosis secara tepat melalui diskusi kelas
5.      Siswa mampu Mengidentifikasi syarat serta akibat dari proses difusi dan osmosis (turgid dan plasmolisis) secara tepat melalui diskusi kelas

D.    Materi Pembelajaran
·         Membran sel merupakan bagian terluar dari sel yang bertindak sebagai pembatas antara isi sel dengan lingkungan luarnya. Berupa lapisan tipis bersifat semi permeabel karena hanya dapat dilewati oleh ion, molekul, dan senyawa tertentu.
·         Difusi adalah proses pergerakan partikel, molekul, ion, gas, atau cairan dari konsentrasi tinggi ke konsetrasi yang lebih rendah hingga tercapai suatu keseimbangan/ konsentrasi sama. Difusi dapat dipermudah oleh protein spesifik yang membentuk saluran protein dan protein transport pada membrane sel.
·         Osmosis adalah proses bergeraknya molekul pelarut (air) dari larutan dengan konsentrasi rendah (hipotonik) ke larutan yang konsentrasi lebih tinggi (hipertonik) melalui selaput semipermeabel.
·         Ada beberapa faktor yang mempengaruhi kecepatan difusi, yaitu:
1.      Ukuran partikel. Semakin kecil ukuran partikel, semakin cepat partikel itu bergerak, sehingga kecepatan difusi itu tinggi.
2.      Ketebalan membrane. Semakin tebal membrane semakin lambat kecepatan difusi.
3.      Luas suatu area. Semakin besar luas area, semakin cepat kecepatan difusinya.
4.      Suhu. Semakin tinggi suhu, partikel mendapatkan energi untuk bergerak dengan lebih cepat. Maka, semakin cepat pula kecepatan difusinya.
5.      Jarak. Semakin besar jarak antara dua konsentrasi, semakin lambat kecepatan difusinya.
6.      Perbedaan Konsentrasi, makin besar perbedaan konsentrasi antara dua bagian, makin besar proses difusi yang terjadi
·         Apabila sel tumbuhan berada dalam lingkungan hipertonis (konsentrasi tinggi) dapat terjadi plasmolisis yang merupakan peristiwa lepasnya sel dari dinding sel. Sedangkan apabila sel tumbuhan berada dalam lingkungan hipotonis (konsentrasi rendah), maka akan terjadi tekanan turgor.

E.     Pendekatan/ Metode/ Model Pembelajaran
·         Pendekatan          : Saintifik
·         Metode                 : Demonstrasi, Tanya jawab, Diskusi  
·         Model                   :Guided Inquiry
F.     Media Pembelajaran
Papan tulis, spidol, laptop, proyektor, gambar, tinta/zat pewarna cair, gelas beaker, pengaduk

G.    Sumber Belajar
·         Sumber buku:
1.      Priyadi, Arif .2010. Buku siswa Biologi untuk SMA/MA kelas XI. Jakarta: Yudhistira
2.      Campbell, Reece. 2010. Biologi jilid 1. Jakrta: Erlangga
3.      Kusumawati, Rohana dkk. 2012. LKS Detik-Detik UN Biologi SMA. Klaten: Intan Pariwara
·         Sumber internet:
1.      5MinutesSchool. 2014. Biology Help: Diffusion and Osmosis explained in 5 minutes. https://www.youtube.com/watch?v=eGCQwvIndMU








H.    Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran dengan pendekatan Saintifik
Alokasi Waktu 1 x 30 menit
a)      Kegiatan awal (5 menit)
Tahapan
Aktivitas Guru
Aktivitas Siswa
Alokasi Waktu
Pendahuluan
· Guru memberi salam kemudian menuntun do’a, mengabsen siswa
· Menjawab salam dan  berdo’a, mempersiapkan diri melakukan pembelajaran
1 menit
Apersepsi
· Menanyakan kembali mengenai pelajaran sebelumnya tentang
-“apa saja struktur yang dimiliki membrane sel?
-”apa sifat membran sel?”
·  Menjawab pertanyaan dari guru, sasaran jawaban adalah:
- lipid, protein, karbohidrat
-pelindung sel, semi permeabel
1 menit
Motivasi
· Memberikan pernyataan “kita setiap hari makan, dan akan dicerna oleh tubuh, pada akhirnya makanan yang dicerna itu akan dimanfaatkan oleh sel. Tapi bagaimana makanan tersebut dapat masuk ke dalam sel kita?” Guru menjelaskan bahwa makanan itu harus melewati membrane sel supaya bisa masuk ke dalam sel. Kemudian guru memberitahu bahwa selanjutnya akan mempelajari mekanisme transport melalui membrane sel.
· Memperhatikan dan mendengarkan penjelasan dari guru tentang cara makanan masuk ke dalam sel untuk dimanfaatkan.
· Siswa telah siap untuk melakukan pembelajaran selanjutnya
3 menit

b)      Kegiatan inti (20 menit)
Kegiatan
Aktifitas
Guru
Aktifitas
Siswa
Alokasi
Waktu
Mengamati
·   Guru mendemonstrasikan proses difusi dengan tinta yang dimasukkan ke dalam beaker yang berisi air panas dan dingin. Menginstruksikan siswa untuk mengidentifikasi perubahan yang terjadi dan memikirkan satu pertanyaan
·      Siswa memperhatikan dan mengidentifikasi perubahan yang terjadi pada air di gelas beaker sambil mencari satu pertanyaan.

2 menit
Menanya
·      Menstimulus siswa untuk membuat pertanyaan dari demonstrasi yang dilakukan guru dengan memberikan kesempatan dua siswa untuk menuliskan pertanyaannya di depan. dan menginstruksikan siswa lain untuk memprediksi jawaban. Kemudian guru mengkonfirmasi
·      Terstimulus untuk membuat pertanyaan dan memprediksinya. Seperti: “apa terdapat pengaruh dari suhu?”, “mengapa tinta dalam air panas lebih cepat merata?” dsb dan memprediksi jawaban di depan kelas. Kemudian mendengarkan konfirmasi guru
5 menit
Eksperimen
·     Membentuk 2 kelompok besar
·     Membagikan LKS osmosis pada sel tumbuhan (lks terlampir)
·     Membimbing siswa untuk mengamati model hasil eksperimen yang disediakan.
·     Siswa memulai melakukan kegiatan pengamatan dan diskusi dengan tertib

5 menit
Mengasosiasi
·     Mengajak siswa menalar jika teh direndam di air biasa dan air panas, diaduk dan tidak diaduk, dan mengarahkan siswa hingga didapatkan kesimpulan bahwa proses difusi dan osmosis dipengaruhi oleh faktor suhu, gradient konsentrasi, tekanan, dan jarak
·     Mengajak siswa menalar tentang sel apabila berada dalam keadaan isotonis, hipertonis dan hipotonis   
·      Mendiskusikan dengan teman sekelompok perbedaan dari hasil percobaan dan demonstrasi yang dilakukan guru di awal. Dan menyimpulkan pengertian dan perbedaan dari difusi dan osmosis, bahwa ada faktor yang mempengaruhinya dan persyaratan serta akibatnya (proses turgor dan plasmolisis karena ada perbedaan konsentrasi zat di dalam dan diluar sel)

5 menit
Mengkomunikasi
·     Memfasilitasi siswa perwakilan kelompok untuk mengutarakan hasil diskusi.
·     Perwakilan kelompok mengutarakan kesimpulan hasil diskusi.
3 menit

c)      Kegiatan penutup (5 menit)  
Tahapan
Aktivitas Guru
Aktivitas Siswa
Alokasi Waktu
Evaluasi
·       Melakukan refleksi untuk mengevaluasi seluruh rangkaian aktivitas pembelajaran dan meregeneralisasikan atau mengkonfirmasi hasil kesimpulan yang dibuat, penguatan materi tentang difusi dan osmosis yang terjadi di dalam sel.
·      Mencatat hasil generalisasi dari kesimpulan dan penjelasan tambahan dari guru
4 menit
Penutup
· Menginformasikan untuk mempersiapkan kegiatan pembelajaran untuk pertemuan berikutnya tentang sistem transport aktif, menyuruh siswa mencari tahu apa perbedaannya dengan yang dipelajari hari ini.
· Membimbing siswa untuk berdoa dan memberi salam.
· Mencatat tugas yang diberikan untuk mempersiapkan pelajaran selanjutnya.
· Berdoa dan memberi salam.

1 menit

I.       Penilaian
Aspek
Teknik Penilaian
Bentuk Instrumen
Sikap spiritual
Observasi
Skala penilaian
Sikap sosial
Observasi
Skala penilaian
Pengetahuan
Tes tertulis
Penugasan (PR)
Keterampilan
Tes praktik
Tes penilaian kinerja dalam pengamatan dan laporan praktikum











INSTRUMEN PENILAIAN
A.   Sikap Spiritual (Observasi)
LEMBAR OBSERVASI
Kelas/Semester            :XI (sebelas)/1
Tahun Pelajaran          :…
Periode pengamatan   : tanggal… s.d ….
Kompetensi dasar         : Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang struktur dan fungsi sel, jaringan, organ penyusun sistem dan bioproses yang terjadi pada mahluk hidup.  
Indikator sikap:
1.       Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu
2.       Mengucapkan kalimat pujian kepada Tuhan YME atas nikmat dan karunia ciptaan-Nya
3.       Mengungkapakan kekaguman secara lisan maupun tulisan terhadap Tuhan saat melihat kebesaran Tuhan
4.       Merasakan keberadaan dan kebesaran Tuhan saat mempelajari ilmu pengetahuan
5.       Mensyukuri kekayaan alam dengan memanfaatkannya secara benar semaksimal mungkin
6.       Berserah diri (tawakal) kepada Tuhan YME setelah selesai melakukan usaha maksimal (ikhtiar)
No
Nama Peserta Didik
Skor indikator sikap spirirtual (1-4)
Jumlah skor
Nilai
Ind. 1
Ind. 2
Ind. 3
Ind. 4
Ind. 5
Ind. 6
Ind. 7
1










2










3










4










5










6
Dst.









Petunjuk penskoran:
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4 (: 4= selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan; 3= sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan; 2= kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan; 1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan)
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus:
Contoh : Skor diperoleh berjumlah 20, skor tertinggi 4x7 pernyataan = 28, maka skor akhir :
Peserta didik memperoleh nilai :
Sangat baik     :apabila memperoleh nilai 3,20-4,00 (80-100)
Baik                 : apabila memperoleh nilai 2,80-3,19 (70-79)
Cukup             :apabila memperoleh skor 2,40-2,79 (60-69)
Kurang                        :apanila memperoleh skor kurang 2,40 (kurang dari 60 %)

 



                                





















2.   Sikap Sosial

Aspek yang dinilai
Aturan penilaian
1      Teliti
1. Tidak teliti dalam eksperimen
2. Kurang teliti dalam eksperimen
3. Teliti dalam ekseperimen
4. Sangat teliti dalam eksperimen
2      Kerja sama
1.   Tidak kerja sama dengan baik selama kerja kelompok
2.   Kurang kerja sama dengan baik selama kerja kelompok
3.                                           kerja sama dengan baik selama kerja kelompok
4.                                           Sangat kerja sama dengan baik selama kerja kelompok
3      Disiplin
1.    Tidak mengikuti proses pembelajaran
2.    Mengikuti proses pembelajaran tetapi datang terlambat > 15 menit
3.    Mengikuti proses pembelajaran tetapi datang terlambat < 15 menit
4.    Mengikuti proses pembelajaran tepat waktu
4      Jujur
1.       Tidak jujur dalam membuat analisis data ekperimen
2.    Kurang jujur dalam membuat analilisi data ekperimen
3.    Jujur dalam membuat analisis data ekperimen
4.    Sangat jujur dalam membuat analisis data ekperimen
5      Komunikasi
1.   menyampaikan pendapat tidak disertai dengan argumen
2.   menyampaikan pendapat disertai dengan argument yang kurang baik
3.   menyampaikan pendapat disertai dengan argument yang baik
4.   menyampaikan pendapat disertai dengan argument yang sangat baik

Nilai :
Jumlah Skor   X 100
        20


3.      Pengetahuan (Tes tertulis)

INDIKATOR
Teknik Penilaian
Bentuk instrumen
Jenjang pengetahuan
Contoh Soal
1.      Menyebutkan fungsi membran plasma sebagai lapisan yang semipermeabel yang memungkinkan terjadinya pertukaran zat
Tes tertulis
PG
C2
Sifat permeabilitas membrane  adalah semipermeabel atau permeabel selektif. Maksudnya adalah dapat… 
a.       dilalui semua zat
b.      tidak dapat dilalui semua zat
c.       dilalui oleh zat tertentu
d.      dilalui hanya oleh karbohidrat
e.       hanya dilalui oleh lipid
jawab: c
2.      Menjelaskan proses transport molekul melalui membran difusi berdasarkan gradient konsentrasi
PG
C2
Rania mencium aroma parfum yang digunakan Rena 50 detik yang lalu, sedangkan jarak mereka berdua adalah 3 meter. Aroma yang disebarkan parfum tersebut menunjukkan proses…
a. Difusi
b. Difusi terfasilitasi
c. Osmosis
d. Fagositosis
e. Phinositosis
jawab: a
3.      Menjelaskan proses transport molekul melalui membran osmosis berdasarkan perpindahan pelarutnya
PG
C2
Peristiwa perpindahan zat pelarut dari larutan berkonsentrasi rendah ke larutan berkonsentrasi tinggi disebut…
a. isotonis
b. hipertonis
c. hipotonis
d. difusi
e. osmosis
jawab: e
4.      Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan proses difusi dan osmosis
PG
C1
Teh yang diseduh menggunakan air panas akan lebih cepat merata daripada air biasa, hal tersebut menunjukkan bahwa difusi dipengaruhi oleh…
a.       Tekanan
b.      Suhu
c.       Perbedaan konsentrasi
d.      Jarak
e.       Berat molekul
Jawab: b
5.      Mengidentifikasi syarat serta akibat dari proses difusi dan osmosis (turgor dan plasmolisis) 
PG
C1
Jika tekanan osmosis di dalam sel tumbuhan melebihi tekanan di luar sel, maka sel akan…
a. plasmolisis
b. turgid
c. tidak terjadi apa-apa
d. isotonis
e. hipotonis
jawab:a

4.      Penilaian Psikomotorik
No
Nama
Aspek yang dinilai
Skor
Nilai
Melakukan Eksperimen
Pengolahan data
Presentasi
1
2
3
4
1
2
3
4
1
2
3
4
1















2















3















4
















 Rubrik Penilaian Psikomotorik
NO
ASPEK PENILAIAN
PENILAIAN
K
C
B
SB
1
Melakukan Eksperimen
Tidak melakukan eksperimen tetapi melakukan kegiatan lain selama waktu pengamatan.
Tidak melakukan eksperimen dan hanya berdiam diri saja.
Melakukan eksperimen tetapi kurang berkontribusi.
Melakukan eksperimen dan berkontribusi penuh selama kegiatan pengamatan.
2
Pengolahan Data
Tidak mampu mengolah data hasil pengamatan.
Kurang mampu dalam mengolah data hasil pengamatan
Mampu mengolah data hasil pengamatan tetapi dengan bantuan teman
Mampu mengolah dta hasil pengamatan dengan baik dan benar secara individual
3
Presentasi
Tidak dapat mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas
Kurang dapat mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas tetapi
Dapat mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas tetapi masih ragu-ragu
Dapat mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas dengan baik dan lancar

Keterangan :
1         : Kurang
2         : Cukup
3         : Baik
4         : Sangat Baik

Nilai :
Jumlah Skor   X 100
        12
LEMBAR KERJA SISWA
A.    Judul
Proses osmosis pada sel tumbuhan
B.     Kompetensi Dasar
4.2 Melakukan percobaan difusi dan osmosis dengan menggunakan umbi kentang atau batang kangkung atau batang saledri dan mengkaitkannya dengan peristiwa transpor trans membran
C.    Tujuan
Mengamati proses terjadinya osmosis pada sel tumbuhan
D.    Dasar Teori
Mekanisme perpindahan (pengangkutan) zat-zat dari luar sel (ekstrasel) ke dalam sel (intrasel) melewati membran sel. Zat-zat yang didapat dari pernafasan, makan dan minum, diangkut melalui sirkulasi darah kemudian melalui kapiler pindah ke cairan interseluler (ruang antarsel) selanjutnya pindah ke sitoplasma melalui membran sel.
Osmosis adalah perpindahan perlarut air melalui membran selektif permeabel, dari konsentrasi zat pelarur yang tinggi ke konsentrasi pelarut yang rendah. Zat pelarut ini dapat masuk dan keluar melewati membran secara bebas. Namun, zat terlarut tidak dapat masuk melewati membran sel. Sebab, membran sel memiliki sifat semi permeabel atau selektif permeabel.
Larutan dengan zat pelarut yang konsentrasi tinggi tentu saja memiliki konsentrasi zat terlarut rendah. Larutan yang bersifat demikian disebut hipotonik (hipo artinya kurang). Kemudian, larutan dengan zat pelarut yang konsentrasinya rendah memiliki konsentrasi zat terlarut tinggi. Konsentrasi demikian dinamakan hipertonik (hiper berarti lebih). Sedangkan, zat pelarut dan zat terlarut dapat memiliki konsentrasi yang sama dalam satu larutan. Keadaan seperti ini disebut isotonik (iso berarti sama).

E.     Alat dan Bahan
1.      Batang Kangkung A yang sudah direndam 30 menit dalam larutan air
2.      Batang Kangkung B yang sudah direndam 30 menit dalam larutan gula
3.      Batang Kangkung kontrol
4.      Penggaris
Alat bahan dan langkah pembuatan model pengamatan:
  1. Siapkan alat bahan: Gelas kimia, Pisau, Penggaris, Batang kangkung, Larutan gula/sukrosa, Air mineral
  2. Potong batang kangkung kira-kira 2 cm sebanyak 5 buah dan sayat kedua ujungnya.
  3. Kemudian masukkan dan rendam masing-masing batang kangkung tersebut dalam air (A) dan masukan ke larutan gula/sukrosa (B) dengan konsentrasi yang berbeda.
  4. Biarkan selama 15- 30 menit
F.     Langkah Pengamatan
  1. Siapkan bahan pengamatan yang digunakan, yaitu batang kangkung yang sebelumnya berukuran  2 cm sebanyak 5 buah yang tersayat kedua ujungnya.
  2. Ukurlah tinggi masing-masing kangkung antara yang direndam dalam air, air gula dan tidak direndam sama sekali. Amati perbedaannya dari segi struktur dan kekerasan dari batang kangkung.
G. Hasil Pengamatan
Tabel Hasil Pengamatan
Kangkung dalam Larutan
Sebelum
Setelah 30 Menit
Tinggi
Struktur
Tinggi
Struktur
Kangkung dalam Larutan Air (A)
2 cm



Kangkung dalam Larutan gula/sukrosa (B)


Kangkung control



H. Pertanyaan Diskusi
1.      Bagaimana perubahan tinggi pada kangkung gelas (A) yang direndam dengan air biasa dan bagaiaman perubahan tinggi pada gelas  (B) yang direndam dengan larutan gula/sukrosa?




2.      Keduanya melewati ……….
3.      Gambarkanla arah difusi air sesuai dengan kondisi luar sel di bawah ini!
                 Hipertonik                                             Isotonik                                             Hipotonik
Luar sel
luar










4. Sehingga, pada kondisi  hipotonik, sel tumbuhan akan mengalami….
5. Dan pada kondisi hipertonik, sel tumbuhan akan mengalami…


DAFTAR PUSTAKA
Nurcahyo, Cahyo. Struktur Dan Fungsi Sel. 2012. diakses dari http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/tmp/StrFx-Sel-SMA5-05.pdf pada tanggal 8 April 2015 jam 22.45 WIB
Nurrohmah, Siti dkk. Biologi SMA Kelas XI. 2009. Jakarta: Pusat perbukuan Departemen Pendidikan Nasional




No comments:

Post a Comment