Konten Representasi (CORE)
|
|||
Pertimbangan
|
Ide
Besar A
|
Ide
Besar B
|
Ide
Besar C
|
Reproduksi aseksual
|
Pertunasan reproduksi aseksual
|
Macam-macam pertunasan reproduksi
|
|
Mengidentifikasi
tujuan pembelajaran bagi siswa dalam pelajaran ini.
|
Peserta
didik dapat mengetahui reproduksi aseksual
Bagian-bagian
tanaman yang mengalami reproduksi aseksual
|
Peserta
didik mampu menyebutkan pertunasan pada reproduksi aseksual
Reproduksi aseksual melalui tunas, fragmentasi, dan partenogenesis
|
Peserta
didik dapat mengetahui juga macam-macam pertunasan reproduksi aseksual
Cara reproduksi pada setiap masing-masing pertunasan
|
Mengapa
penting bagi siswa untuk mengetahui konten ini?
(pengetahuan
kurikulum)
|
Dengan
mengetahui cara reproduksi aseksual pada tanaman, peserta
didik dapat membedakannya.
|
Sangat
penting untuk mengetahui pertunasan reproduksi aseksual
reproduksi aseksual melalui tunas, fragmentasi, dan parthenogenesis
|
Penting
untuk mengetahui macam-macam pertunasan
reproduksi aseksual pada tumbuhan
Tidak
semua tanaman bisa melakukan pertunasan pada reproduksi
aseksual
|
Mengidentifikasi potensi kesulitan siswa
keterbatasaan yang terkait dengan mengajar virus
(pengetahuan
siswa sebagai peserta didik)
|
Konsep reproduksi merupakan materi yang abstrak, dalam menjelaskan cara reproduksi pada tanamannya dibutuhkan
banyak contoh dan model yang mudah dimengerti oleh peserta didik
|
Yang
menjadi kesulitan pada reproduksi tumbuhan agar
peserta didik benar-benar memahami perbedaan pada masing-masing fase, maka diperlukan
contoh dari setiap cara dan penekanan
konsep yang membedakan kedua cara sistem
reproduksi yaitu seksual dan asekual
|
Kesulitan
atau kendala siswa dalam pertunasan
reproduksi aseksual mencari tanamannya
|
Mengidentifikasi
pengetahuan siswa yang mempengaruhi pengajaran ide ini
(pengetahuan
siswa sebagai peserta didik)
|
Mengaitkan
hubungan antara konsep dengan referensi lain
Menampilkan
gambar tanaman dan meminta peserta didik untuk
menyebutkan bagian-bagian pada tanaman tersebut
|
Mengaitkan
hubungan antara konsep dengan referensi lain
Menampilkan
gambar tahapan proses reproduksi tumbuhan dan
meminta peserta didik untuk menjelaskan proses pada masing-masing cara.
|
Membuat
hubungan antara konsep dan referensi lain
Meminta
siswa untuk menyebutkan macam macam pertunasan pada reproduksi
aseksual
|
Strategi
pengajaran dan representasi diimplementasikan dan alasan tertentu untuk
menggunakan strategi ini untuk melibatkan para siswa dengan dengan ide ini
(pengetahuan
tentang
strategi intruksional dan representasi)
|
Menampilkan
gambar dari tanaman yang mengalami reproduksi aseksual agar
peserta didik dapat lebih mudah untuk memahami cara reproduksi tumbuhan
|
Menampilkan
gambar dan akan memperdalam pemahaman
siswa tentang reproduksi tumbuhan
|
Menunjukan
contoh gambar dari pertunasan pada reproduksi
aseksual
|
Mengidentifikasi
cara memastikan bahwa konsep siswa diajarkan
(pengetahuan
tentang penilaian)
|
Mempertanyakan
siswa
Meminta
siswa menjelaskan reproduksi seksual dan aseksual
pada tanaman gymnospermae
|
Meminta
siswa untuk menjelaskan masing-masing reproduksi
Penjelasan
siswa tentang proses pada reproduksi seksual
Penjelasan
siswa tentang proses pada reproduksi aseksual
|
Menilai
prediksi siswa untuk menentukan pemahaman siswa
Prediksi
tanaman yang dapat melakukan pertunasan pada reproduksi
aseksual
|
Konten Representasi (CORE) REPRODUKSI PADA TUMBUHAN
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment