perbandingan Kurikulum 2006 VS Kurikulum 2013

Kelas
Materi/Konsep Biologi
Kurikulum 2006
Kurikulum 2013
Isi
Analisis Tabel Taksonomi
Isi
Analisis Tabel Taksonomi
X
Hakikat Biologi
sebagai ilmu
1.1 Mengidentifikasi ruang lingkup Biologi
A1
3.1 Memahami tentang ruang lingkup biologi (permasalahan pada berbagai obyek biologi dan tingkat organisasi kehidupan), metode ilmiah dan prinsip keselamatan kerja berdasarkan pengamatan dalam kehidupan sehari-hari.
B1
B2
C2



1.2 Mendeskripsikan objek dan permasalahan biologi pada berbagai tingkat organisasi kehidupan (molekul, sel, jaringan, organ, individu, populasi, ekosistem, dan bioma)
B2
4.1 Menyajikan data tentang objek dan permasalahan biologi pada berbagai tingkatan organisasi kehidupan sesuai dengan metode ilmiah dan memperhatikan aspek keselamatan kerja
serta menyajikannya dalam bentuk laporan tertulis.
B3
C3

Pengelompokan makhluk hidup
2.1 Mendeskripsikan ciri-ciri, replikasi, dan peran virus dalam kehidupan
B2
3.3 Menerapkan pemahaman tentang virus berkaitan dengan ciri, replikasi, dan peran virus dalam aspek kesehatan
masyarakat.
D2




4.3 Menyajikan data tentang ciri, replikasi, dan peran virus dalam aspek kesehatan dalam bentuk model/charta.
B3


2.2 Mendeskripsikan ciri-ciri Archaeobacteria dan Eubacteria dan peranannya bagi kehidupan
B2
3.4 Menerapkan prinsip klasifikasi untuk menggolongkan archaebacteria dan eubacteria berdasarkan ciri-ciri dan bentuk melalui pengamatan secara teliti
dan sistematis.
B3




4.4 Menyajikan data tentang ciri-ciri dan
peran archaebacteria dan eubacteria dalam kehidupan berdasarkan hasil pengamatan dalam bentuk laporan tertulis.
B3


2.3 Menyajikan ciri-ciri umum filum dalam kingdom Protista, dan peranannya bagi kehidupan
B3
3.5 Menerapkan prinsip klasifikasi untuk menggolongkan protista berdasarkan ciriciri umum kelas dan perannya dalam kehidupan melalui pengamatan secara teliti dan sistematis.
B3




4.5 Merencanakan dan melaksanan pengamatan tentang ciri-ciri dan peran protista dalam kehidupan dan menyajikan hasil pengamatan dalam
Bentuk model/charta/gambar.
B6


2.4 Mendeskripsikan ciri-ciri dan jenisjenis jamur berdasarkan hasil pengamatan, percobaan, dan kajian literatur serta peranannya bagi kehidupan
B2
3.6 Menerapkan prinsip klasifikasi untuk menggolongkan jamur berdasarkan cirri-ciri dan cara reproduksinya melalui pengamatan secara teliti dan sistematis.
B3




4.6 Menyajikan data hasil pengamatan ciri-ciri dan peran jamur dalam kehidupan dan lingkungan dalam bentuk laporan tertulis.
A3
P3

Keanekaragaman hayati
3.1 Mendeskripsikan konsep keanekaragaman gen, jenis, ekosistem, melalui kegiatan pengamatan
B2
3.2 Menganalisis data hasil obervasi tentang berbagai tingkat keanekaragaman hayati (gen, jenis dan ekosistem) di Indonesia.
A4


3.2 Mengkomunikasikan keanekaragaman hayati Indonesia, dan usaha pelestarian serta pemanfaatan sumber daya alam
A2
4.2 Menyajikan hasil identifikasi usulan
upaya pelestarian keanekaragaman hayati Indonesia berdasarkan hasil analisis data ancaman kelestarian berbagai keanekaragaman hewan dan tumbuhan khas Indonesia yang dikomunikasikan dalam berbagai bentuk media informasi.
P4


3.3 Mendeskripsikan ciri-ciri Divisio dalam Dunia Tumbuhan dan peranannya bagi kelangsungan hidup di bumi
B2
3.7 Menerapkan prinsip klasifikasi untuk menggolongkan tumbuhan ke dalam divisio berdasarkan pengamatan morfologi dan metagenesis tumbuhan serta mengaitkan peranannya dalam kelangsungan kehidupan di bumi.
B3




4.7 Menyajikan data tentang morfologi dan peran tumbuhan pada berbagai aspek kehidupan dalam bentuk laporan tertulis.
P2


3.4 Mendeskripsikan ciri-ciri Filum dalam Dunia Hewan dan peranannya bagi kehidupan
B2
3.8 Menerapkan prinsip klasifikasi untuk menggolongkan hewan ke dalam filum berdasarkan pengamatan anatomi dan morfologi serta mengaitkan peranannya dalam kehidupan.
B3




4.8 Menyajikan data tentang perbandingan kompleksitas jaringan penyusun tubuh hewan dan perannya pada berbagai aspek kehidupan dalam bentuk laporan tertulis.
P4

Komponen ekosistem, perubahan materi dan energi
4.1 Mendeskripsikan peran komponen ekosistem dalam aliran energi dan daur biogeokimia serta pemanfaatan komponen ekosistem bagi kehidupan
B2
3.9 Menganalisis informasi/data dari berbagai sumber tentang ekosistem dan semua interaksi yang berlangsung
didalamnya.
A4




4.9 Mendesain bagan tentang interaksi antar komponen ekosistem dan jejaring makanan yang berlangsung dalam ekosistem dan menyajikan hasilnya dalam berbagai bentuk media.
P4


4.2 Menjelaskan keterkaitan antara kegiatan manusia dengan masalah perusakan/ pencemaran lingkungan dan pelestarian lingkungan
B2
3.10 Menganalisis data perubahan lingkungan dan dampak dari perubahan perubahan tersebut bagi kehidupan.


A4




4.10 Memecahkan masalah lingkungan dengan membuat desain produk daur ulang limbah dan upaya pelestarian lingkungan.
A6


4.3 Menganalisis jenis-jenis limbah dan daur ulang limbah
A4




4.4 Membuat produk daur ulang limbah
A6



Pembahasan
Pada BAB Hakikat Biologi sebagai ilmu, pada kurikulum 2006 tidak terdapat pengetahuan psikomotorik (praktikum), sedangkan pada kurikulum 2013 ada. Pada kurikulum 2006, jika dilihat pada analisis tabel taksonomi, pengetahuannya hanya pencapai meningat pengetahuan factual dan memahami pengetahuan konseptual. Sedangkan pada kurikulum 2013, selain mengingat dan memahami ditambah mengaplikasikan pengetahuan konseptual, dan sudah mencapai mengaplikasikan pengetahuan procedural (sudah setingkat lebih tinggi dalam pemahamannya).
Pada BAB Pengelompokan makhluk hidup, pada kurikulum 2006 terdapat 4 sub bab sama halnya pada kurikulum 2013. Namun, pada kurikulum 2013 sudah dilengkapi dengan KI4 (pengetahuan psikomotorik). Pada kurikulum 2006 analisis tabel taksonomi hanya sampai pada mengaplikasikan pengetahuan konseptual (B2, B3), sedangkan pada kurikulum 2013 sudah mencapai memahami pengetahuan metakognitif (D2). Selain itu, pada kurikulum 2013, jika dilihat dari dimensi kognitifnya maka sudah mencapai pada mencipta (menghasilkan sebuah produk dalam pembelajarannya).
Pada BAB Keanekaragaman hayati, sama halnya pada Bab sebelumnya yaitu pada bab pengelompokan makhluk hidup, bab ini terdapat 4 sub bab. Dimana pada kurikulum 2006 dimensi pengetahuannya hanya mencapai memahami pengetahuan konseptual (pada bab ini hanya mencapai A2 dan B2), sedangkan pada kurikulum 2013 sudah mencapai menganalisis pengetahuan prosedural (ada tahapan-tahapan dalam menganalisis pengetahuan). Jika dilihat pada kurikulum 2013, maka dimensi pengetahuannya sudah mencapai A4, P4, B3, B2, dan P2 (dalam membangun pengetahuannya lebih berpariasi).
Pada BAB Komponen ekosistem, perubahan materi dan energy, pada kurikulum 2006 jika dilihat pada dimensi proses kognitif sudah mencapai pada tahap mencipta, namun jika dilihat dari dimensi pengetahuannya masih pada pengetahuan factual (A6). Sedangkan pada kurikulum 2013 jika dilihat pada dimensi proses kognitif sudah mencapai pada mencipta (A6), namun jika dilihat pada dimensi pengetahuannya sudah mencapai pada pengetahuan procedural.

Dapat dilihat bahwa pada setiap bab memiliki tahapan pencapaian yang berbeda-beda, dimulai dari pengetahuan factual sampai pengetahuan metakodnitif, dan dimulai dari mengingat sampai mencipta. Namun, jika dilihat dari dimensi pengetahuan pada kurikulum 2006 tingkat pencapaiannya hanya baru sampai pengetahuan konseptual, sedangkan pada kurikulum 2013 sudah sampai pada pengetahuan metakognitif. Namun, jika dilihat dari dimensi proses kognitif kedua kurikulum ini sudah mencapai pada mencipta.

No comments:

Post a Comment