|
Konten Representasi (CORE)
|
|||
|
Pertimbangan
|
Ide Besar A
|
Ide Besar B
|
Ide Besar C
|
|
Ciri umum divisi dalam kingdom plantae
|
Klasifikasi Bryophyta (tumbuhan lumut)
|
Metagenesis Bryophyta
|
|
|
Mengidentifikasi tujuan pembelajaran bagi siswa dalam pelajaran ini.
|
Peserta didik mengetahui ciri umum divisi dalam
kingdom tumbuhan (plantae) :
·
Ciri-ciri tubuh
·
Cara hidup
·
Habitat
·
Reproduksi tumbuhan
|
Peserta didik mampu menjelaskan
klasifikasi Bryophyta:
·
Bentuk tubuh
·
Perkembangan sporangium
|
Peserta didik mampu menjelaskan metagenesis Bryophyta:
·
Reproduksi secara aseksual
(vegetatif) dan reproduksi secara seksual (generatif)
·
Generasi sporofit dan gametofit
pada tumbuhan lumut
|
|
Mengapa penting bagi siswa untuk mengetahui konten ini?
[Pengetahuan kurikulum]
|
·
Dengan mengetahui ciri
umum divisi dalam kingdom plantae, peserta didik dapat membedakan dengan
kingdom lain
·
Mengetahui
peranan tumbuhan dalam kelangsungan kehidupan di bumi
|
Untuk mengetahui klasifikasi Bryophyta :
·
Bryophyta -> peralihan antara
Thallophyta atau tumbuhan bertalus dengan Cormophyta atau tumbuhan berkosmus.
Klasifikasi : Hepaticopsida (lumut hati), Anthoceropsida (lumut tanduk),
Bryopsida (lumut daun)
|
Penting mengetahui metagenesis pada tumbuhan Bryophyta Pada lumut,
metagenesis terjadi antara generasi gametofit yang berkromosom haploid (n)
dengan generasi saprofit yang berkromosom diploid (2n)
·
Pada tumbuhan lumut, bentuk
gametofit lebih dominan.
|
|
Mengidentifikasi potensi kesulitan siswa dan keterbatasan yang terkait
dengan mengajar ide ini.
[Pengetahuan siswa sebagai peserta didik]
|
Membedakan kingdom plantae dengan kingdom lainnya, misalnya fungi
|
Kesulitan pada klasifikasi tumbuhan ini adalah karena banyaknya
pengelompokkan pada tumbuhan lumut dan paku, serta sulitnya mengingat nama
ilmiah
|
·
Kurangnya pengetahuan peserta
didik mengenai fase vegetatif dan fase generatif
|
|
Mengidentifikasi pengetahuan siswa yang mempengaruhi pengajaran ide ini.
[Pengetahuan siswa sebagai peserta didik]
|
Pentingnya membuat keterkaitan antara tumbuhan dan peranan dalam kelangsungan
kehidupan di bumi
·
Menampilkan video/gambar hutan
hujan tropis pada beberapa strata
tumbuhan, kemudian peserta didik mengidentifikasi jenis tumbuhan yang tumbuh
pada setiap strata di hutan hujan tropis
|
Mengaitkan hubungan antara konsep dengan pengetahuan awal peserta didik :
·
Menampilkan gambar tumbuhan lumut
|
Membuat hubungan antara konsep dan pengalaman
peserta didik
·
Meminta peserta didik untuk membuat bagan daur hidup tumbuhan
lumut
|
|
Strategi pengajaran dan representasi diimplementasikan dan alasan
tertentu untuk menggunakan strategi ini untuk melibatkan para siswa dengan
ide ini.
[Pengetahuan tentang strategi instruksional dan representasi]
|
Menampilkan gambar/video agar peserta didik lebih mudah memahami
keterkaitan tumbuhan dan peranan dalam
kelangsungan kehidupan di bumi
|
Membagikan Lembar Kerja Siswa (LKS) dan meminta peserta didik melakukan
pengamatan mengenai tumbuhan lumut, kemudian mendiskusikan hasilnya secara
berkelompok. Hal ini bertujuan memperdalam pemahaman peserta didik melalui pengamatan
|
·
Peserta didik membuat bagan daur
hidup tumbuhan lumut, kemudian menjelaskan di depan kelas. Ini bertujuan agar
peserta didik lebih memahami apabila penjelasan disampaikan oleh teman sebaya
·
Guru melakukan klarifikasi
|
|
Mengidentifikasi cara memastikan bahwa konsep siswa diajarkan.
[Pengetahuan tentang Penilaian]
|
Mempertanyakan peserta didik:
·
Meminta peserta didik menjelaskan
ciri-ciri umum tumbuhan dan pentingnya tumbuhan dalam kehidupan
|
Meminta peserta didik menjelaskan klasifikasi tumbuhan:
·
Penjelasan peserta didik tentang
klasifikasi tumbuhan lumut
|
Menilai akurasi prediksi peserta didik untuk
menentukan pemahaman peserta didik:
·
Prediksi metagenensis tumbuhan
lumut
|
No comments:
Post a Comment