Konten Representasi (CORE) Limbah dan Daur Ulang Limbah

Konten Representasi (CORE)
Pertimbangan	Ide Besar A	Ide Besar B	Ide Besar C
	Jenis-jenis Limbah	Penanganan limbah	Daur ulang Limbah
Mengidentifikasi tujuan pembelajaran bagi siswa dalam pelajaran ini.	Peserta didik mampu mengetahui jenis-jenis limbah ·     Limbah hasil berbagai kegiatan manusia ·     Limbah berdasarkan komponen penyusunnya -          Limbah Organik -          Limbah Anorganik -          Limbah B3 ·     Limbah berdasarkan wujudnya -          Limbah Padat -          Limbah Cair -          Limbah Gas	Peserta didik mampu menjelaskan penanganan limbah Penanganan Limbah Organik Makanan Ternak Pengomposan Biogas Penanganan Limbah Anorganik ·         Penanganan Limbah Padat -          Penimbunan (Landfill) -          Pembakaran (Incineration) ·         Penanganan Limbah Cair -          IPLCD ·         Penanganan Limbah Gas -          Filter Udara -          Pengendap Siklon (Siclon Separator)	Peserta didik dapat memahami proses dan produk daur ulang limbah ·      Langkah-langkah daur ulang ·      Jenis bahan limbah yang dapat di daur ulang dan produknya ·      Konsep 3R (Reduce, Reuse, Recycle) ·      Manfaat daur ulang imbah
Mengapa penting bagi siswa untuk mengetahui konten ini? [Pengetahuan kurikulum]	Peserta didik dapat mengetahui macam-macam limbah sebagai penyebab berbagai pencemaran lingkungan hidup	Peserta didik dapat memahami perbedaan penanganan limbah berdasarkan komponen penyusun dan wujudnya	Peserta didik dapat mengetahui langkah-langkah dan  manfaat daur ulang limbah bagi lingkungan Mengetahui pemanfaatan produk daur ulang yang bernilai ekonomis
Mengidentifikasi potensi kesulitan siswa dan keterbatasan yang terkait dengan mengajar ide ini. [Pengetahuan siswa sebagai peserta didik]	Konsep limbah khususnya limbah B3 memiliki jenis yang sangat banyak berdasarkan sifat bahannya, maka dalam mengidentifikasi jenis limbah tersebut dibutuhkan contoh gambar dan penggunaan simbol-simbol jenis zat sehingga memudahkan peserta didik untuk membedakannya.	Kesulitan yang dihadapi peserta didik yaitu peserta didik harus dapat memahami setiap proses penanganan limbah yang dilakukan dalam skala industri maka dibutuhkan skema proses pengolahan yang lebih sederhana dan mudah dipahami peserta didik	Pembuatan produk daur ulang limbah membutuhkan ide dalam memerapkan langkah-langkah proses daur ulang dan  keterampilan para peserta didik dalam menciptakan produk yang bermanfaat.
Mengidentifikasi pengetahuan siswa yang mempengaruhi pengajaran ide ini. [Pengetahuan siswa sebagai peserta didik]	Menampilkan beberapa gambar pencemaran lingkungan hidup dan meminta peserta didik menyebutkan jenis limbah penyebab kerusakan lingkungan tersebut	Menampilkan gambar tahapan penanganan limbah oleh sebuah industri sehingga peserta didik dapat menjelaskan jenis penanganan limbah berdasarkan bentuk maupun komponen penyusunnya	Menampilkan berbagai contoh produk daur ulang yang bermanfaat dan meminta siswa menyebutkan konsep 3R dalam daur ulang limbah
Strategi pengajaran dan representasi diimplementasikan dan alasan tertentu untuk menggunakan strategi ini untuk melibatkan para siswa dengan ide ini. [Pengetahuan tentang strategi instruksional dan representasi]	Menampilkan gambar berbagai jenis limbah berdasarkan kategorinya sehingga memudahkan peserta didik untuk mengidentifikasinya	Menampilkan video contoh proses penanganan limbah organik dan anorganik sehingga peserta didik lebih mudah memahami perbedaan keduanya.	Membuat produk daur ulang limbah berdasarkan bahan atau materi yang digunakan misalnya dompet dan tas dari limbah plastik sehingga peserta didik dapat mengetahui langkah-langkah daur ulang dan membuat produk daur ulang
Mengidentifikasi cara memastikan bahwa konsep siswa diajarkan. [Pengetahuan tentang Penilaian]	Mempertanyakan peserta didik: ·      Meminta peserta didik menyebutkan jenis-jenis limbah dan menjelaskan perbedaan limbah organik dan anorganik	Meminta peserta didik menyebutkan beberapa cara penanganan limbah ·      Penjelasan peserta didik tentang penanganan limbah organik seperti pengomposan ·      Penjelasan peserta didik tentang penanganan limbah anorganik seperti pembakaran (incineration)	Menilai akurasi prediksi peserta didik untuk menentukan pemahaman siswa: ·      Prediksi dampak negatif yang ditimbulkan oleh limbah sebagai bahan pencemar ·      Prediksi manfaat limbah dalam bentuk produk daur ulang yang memiliki nilai ekonomis